Tindakan politik yang mempolarisasi CEO Tesla Elon Musk sejak mengakuisisi sebuah platform media sosial, yang kemudian diberi nama ulang X, pada tahun 2022 secara dramatis merugikan penjualan mobilnya di AS, menunjukkan betapa dalamnya nasibnya terikat dengan persona miliarder tersebut.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Tindakan politik yang mempolarisasi CEO Tesla Elon Musk sejak mengakuisisi sebuah platform media sosial, yang kemudian diberi nama ulang X, pada tahun 2022 secara dramatis merugikan penjualan mobilnya di AS, menunjukkan betapa dalamnya nasibnya terikat dengan persona miliarder tersebut.