Data pasar terkini menunjukkan tren menarik dalam aktivitas perdagangan XRP. Meski harga XRP turun tajam sebesar 14% dalam satu minggu terakhir, outflow XRP dari bursa justru melonjak hingga 7.400%. Pola tidak biasa ini menandakan adanya dinamika pasar yang kompleks. Untuk memahami fenomena ini, mari cermati angka-angka utama berikut:
| Metrik | Nilai |
|---|---|
| Perubahan Harga (1 minggu) | -14% |
| Kenaikan Outflow Bursa | 7.400% |
| Harga Terkini | $2,411 |
| Volume Perdagangan 24 jam | $146.550.203 |
Peningkatan outflow bursa biasanya mengindikasikan sentimen bullish, di mana investor memindahkan aset ke dompet pribadi untuk penyimpanan jangka panjang. Namun, penurunan harga yang terjadi bersamaan membuat interpretasi ini lebih kompleks. Beberapa analis menilai perbedaan ini bisa menjadi tanda akumulasi oleh investor besar atau "whale" yang memandang penurunan harga sebagai peluang beli. Ada juga yang berpendapat, lonjakan outflow ini dapat mencerminkan pergeseran ke platform decentralized finance (DeFi) atau meningkatnya pemanfaatan XRP untuk pembayaran lintas negara. Volume perdagangan besar, di atas $146 juta selama 24 jam terakhir, semakin menegaskan tingginya aktivitas pasar. Seiring perkembangan situasi, pelaku pasar akan terus memantau tren ini untuk menilai arah harga XRP dan sentimen pasar ke depan.
Kepemilikan XRP oleh Ripple merupakan faktor utama dalam ekosistem cryptocurrency ini. Ripple menguasai sekitar 42% dari total suplai XRP, yakni sekitar 41 hingga 42 miliar token. Kepemilikan besar ini terbagi menjadi dua kategori utama: 45 miliar XRP untuk operasional dan 35 miliar XRP yang dikunci dalam escrow. Berikut ilustrasi distribusinya:
| Tujuan | Jumlah (Miliar XRP) | Persentase dari Total Suplai |
|---|---|---|
| Operasional | 45 | 45% |
| Escrow | 35 | 35% |
| Total yang Dipegang Ripple | 80 | 80% |
Besarnya kontrol ini memicu isu sentralisasi dalam ekosistem XRP. Ripple berpendapat pengaturan ini memungkinkan distribusi strategis dan pengembangan ekosistem, sementara kritikus menyoroti pengaruh besar Ripple terhadap dinamika pasar XRP. Sistem escrow Ripple, misalnya, melepaskan hingga 1 miliar XRP tiap bulan sebagai mekanisme pencegahan banjir pasar, sekaligus menjaga kendali jangka panjang Ripple. Praktik ini berdampak pada stabilitas harga dan persepsi pasar, sebagaimana tercermin pada reaksi pasar terhadap pelepasan escrow Ripple, termasuk rilis $3,28 miliar yang memicu volatilitas harga di Oktober 2025.
Analisis pasar terbaru menunjukkan XRP bergerak dalam rentang sempit $2,33 hingga $2,44, dengan volume perdagangan besar terkonsentrasi di dekat level support $2,33. Pergerakan harga ini menandakan fase konsolidasi untuk aset digital tersebut. Volume tinggi di kisaran bawah mencerminkan minat beli yang kuat, sehingga dapat menjadi penahan penurunan lebih lanjut.
Untuk menggambarkan dinamika pasar saat ini, berikut data harga terbaru:
| Tanggal | Buka | Tertinggi | Terendah | Tutup | Volume |
|---|---|---|---|---|---|
| 22-10-2025 | 2,422 | 2,438 | 2,326 | 2,365 | 69.685.671 |
| 21-10-2025 | 2,495 | 2,533 | 2,401 | 2,423 | 68.153.566 |
| 20-10-2025 | 2,390 | 2,553 | 2,355 | 2,494 | 67.148.603 |
Tabel di atas menunjukkan bahwa meski terdapat volatilitas intraday, XRP secara konsisten bertahan di area support $2,33. Perilaku harga ini, ditopang volume perdagangan besar, menandakan level tersebut sebagai titik minat utama pelaku pasar. Analis teknikal biasanya menafsirkan pola seperti ini sebagai potensi titik loncatan harga selanjutnya, terutama jika aset mampu bertahan di atas zona support.
Perlu diketahui, rentang perdagangan XRP saat ini merupakan pemulihan signifikan dari harga terendah $1,207 yang terjadi pada 10 Oktober 2025. Ketahanan ini di tengah gejolak pasar menegaskan daya tarik XRP di mata investor dan trader.
Ya, XRP adalah investasi yang menjanjikan. Kapitalisasi pasar yang besar menunjukkan volatilitas rendah, dan potensi adopsi luas untuk pembayaran lintas negara menjadikan XRP sebagai pilihan jangka panjang yang menarik.
Merujuk tren dan pemulihan pasar saat ini, 1 XRP diprediksi bernilai sekitar $4 dalam 5 tahun ke depan. Estimasi ini mengasumsikan pertumbuhan dan adopsi lanjutan di ekosistem cryptocurrency.
Tidak, kemungkinan tersebut sangat kecil. Suplai XRP yang mencapai 100 miliar token membuat harga $1.000 per token tidak realistis dengan kondisi pasar saat ini.
Ya, XRP berpotensi mencapai $20. Tren pasar dan kemajuan teknologi pembayaran lintas negara mendukung tercapainya level tersebut pada tahun 2025.
Bagikan
Konten