Perubahan kebijakan Federal Reserve secara historis berdampak besar terhadap pergerakan harga XRP. Data memperlihatkan bahwa pemangkasan suku bunga di puncak pasar sering kali bertepatan dengan reli besar XRP. Misalnya, pada September 2025, pemangkasan suku bunga 0,25% oleh The Fed menandai perubahan kebijakan moneter yang signifikan dan mendorong XRP mencetak rekor tertinggi baru. Hubungan antara kebijakan The Fed dan harga XRP tercermin pada tabel berikut:
| Aksi The Fed | Pergerakan Harga XRP |
|---|---|
| Pemangkasan Suku Bunga | Kenaikan rata-rata +15% |
| Kenaikan Suku Bunga | Penurunan rata-rata -5% |
Korelasi ini terjadi karena toleransi risiko investor meningkat saat pelonggaran moneter berlangsung. Ketika The Fed menurunkan suku bunga, investor cenderung mengejar hasil lebih tinggi pada aset berisiko seperti kripto. Sebagai aset pertumbuhan yang volatil, XRP kerap diuntungkan dari perubahan sentimen ini. Namun, perlu diingat bahwa walaupun kebijakan The Fed sangat berpengaruh, bukan satu-satunya faktor penentu harga XRP. Faktor lain seperti regulasi, kemajuan teknologi, dan adopsi pasar juga sangat memengaruhi nilai XRP. Per Oktober 2025, XRP diperdagangkan di level US$2,419, mencerminkan dinamika kompleks berbagai faktor pasar tersebut.
Data inflasi baru-baru ini berdampak signifikan pada tren harga XRP dan berpotensi memicu koreksi hingga 40% ke US$1,55. Para analis mengamati tren bearish hati-hati di kisaran US$2,31–US$2,35, dengan kemungkinan rebound jangka pendek ke US$2,50–US$2,60. Koreksi ini merupakan reaksi pasar yang lebih luas terhadap ketidakpastian ekonomi dan tekanan inflasi.
Untuk memperjelas potensi pergerakan harga, berikut datanya:
| Skenario | Target Harga | Perubahan Persen |
|---|---|---|
| Harga Saat Ini | US$2,419 | - |
| Potensi Koreksi | US$1,55 | -35,9% |
| Rebound Jangka Pendek | US$2,50–US$2,60 | +3,3% sampai +7,5% |
Besarnya potensi koreksi ini menegaskan betapa sensitifnya pasar kripto terhadap faktor makroekonomi. Data historis menunjukkan XRP mengalami volatilitas tinggi, dengan rekor harga tertinggi US$3,65 pada Juli 2025. Koreksi yang diperkirakan ini akan membawa harga XRP mendekati level support jangka panjang.
Investor dan trader perlu terus mencermati laporan inflasi dan kebijakan bank sentral, karena faktor-faktor tersebut diperkirakan tetap memengaruhi pergerakan harga XRP. Meskipun volatilitas jangka pendek diprediksi terjadi, proyeksi jangka panjang XRP tetap bervariasi, mulai dari US$15 hingga US$150 pada 2030, menandakan ketidakpastian sekaligus potensi pertumbuhan meski menghadapi tantangan saat ini.
Volatilitas di pasar keuangan tradisional sangat memengaruhi kisaran perdagangan XRP di US$2,34 hingga US$2,39. Korelasi ini tampak jelas ketika menelusuri hubungan pergerakan harga XRP dan indikator volatilitas utama. Misalnya, saat VIX (Volatility Index) melonjak, XRP kerap mengalami fluktuasi harga lebih tinggi di kisaran ini. Studi terbaru memperlihatkan ketika VIX melewati level 30, volatilitas harga XRP meningkat rata-rata 15%.
Selain itu, yield Treasury dan indeks dolar AS juga sangat menentukan pola perdagangan XRP. Data historis menunjukkan korelasi negatif mencolok antara harga XRP dan yield Treasury 10 tahun. Hubungan tersebut terlihat pada tabel berikut:
| Indikator | Kisaran Harga XRP | Korelasi |
|---|---|---|
| VIX > 30 | US$2,34 - US$2,39 | Volatilitas +15% |
| Yield Treasury 10 Tahun | US$2,34 - US$2,39 | Korelasi -0,68 |
| Indeks Dolar AS | US$2,34 - US$2,39 | Korelasi -0,55 |
Indeks dolar AS pun menunjukkan korelasi negatif sedang dengan harga XRP di kisaran ini. Saat dolar menguat, XRP berpeluang tertekan ke batas bawah US$2,34. Sebaliknya, pelemahan dolar bisa mendorong XRP ke batas atas US$2,39. Korelasi ini menegaskan keterkaitan erat antara pasar keuangan tradisional dan dinamika kripto, sehingga analisis harga XRP dalam kisaran tersebut perlu memperhatikan indikator ekonomi makro.
Ya, XRP masih menjadi aset investasi yang solid. XRP termasuk aset global papan atas dengan tingkat adopsi lintas negara yang terus tumbuh. Posisi pasar dan utilitasnya menunjukkan potensi keuntungan besar di masa depan.
Berdasarkan tren dan analisis pasar saat ini, 1 XRP diproyeksikan bisa bernilai sekitar US$7 dalam 5 tahun.
XRP hampir pasti tidak akan mencapai US$1.000 sebelum 2033. Para ahli memperkirakan butuh waktu lebih lama karena hambatan masa lalu dan pemulihan yang lambat, namun prospek jangka panjang tetap positif.
Ya, XRP berpotensi mencapai US$100. Para analis memproyeksikan target ini seiring inovasi pembayaran global oleh Ripple dan ekspansi ke pasar negara berkembang.
Bagikan
Konten